Kehadiran Bupati Ende Drs. Djafar Achmad dan Wakil Bupati Ende Erikos Emanuel Rede bersama jajarannya di Wilayah di Desa Nuangenda Kec. Wewaria menjawab kerinduan masyarakat atas kunjungan kerja pimpinan daerah di wilayahnya sekaligus bersilatuhrami bersama masyarakat. Kunjungan ini berlangsung pada, Senin (31/7-2023).
Di kesempatan yang sama Bupati bersama rombongan mengunjungi kampung adat Desa Nuangenda dan Kapela yang menjadi prirotas perhatian penataan dan pembangunan. Mewakili masyarakatnya Camat Wewaria Yanuarius Mari, SH pada kesempatan ini menyampaikan beberapa hal yang menjadi harapan masyarakat Desa Nuangenda pada Bupati dan Wakil Bupati Ende agar mendapat perubahan yang lebih baik antara lain penataan kampong adat, pembangunan kapela, lanjutan pembangunan aspal jalan dari titik aspal terakhir menuju Desa Nuagenda yang menghubungkan Desa Tanali, Desa Detubela, Desa Nuagenda sampai dengan Desa Wolomuku Kecamatan Detukeli dan juga belum adanya listrik di salah satu desa di Kecamatan Wewarria
Dalam sambutannya Bupati Djafar merasa senang dapat berkunjung ke Desa Nuangenda di sela aktvitas agenda kerjanya. Dari berbagai hal yang menjadi harapan masyarakat Desa Nuangenda, di hadapan yang hadir Bupati Djafar menyampaikan dalam membangun Kabupaten Ende menggunakan pola 3 batu tungku yaitu Tokoh Adat, Tokoh Agama dan Pemerintah.
Kepada Camat dan para kepala desa diminta agar dapat memperhatikan hal yang menjadi prioritas dalam pembangunan di wilayah Kecamatan Wewaria dan dapat mempergunakan ADD dengan baik. Dan juga kepada masyarakat Bupati meminta untuk dapat memanfaatkan kehadiran Kapal Dharma Rucitra VII dalam memasarkan produk unggulannya ke Pulau Jawa.
Hadir di kesempatan ini Para Asisten Setda Ende, Staf Ahli Setda Ende, Pimpinan OPD, Para Kepala Desa, Tokoh Adat, Tokoh Masyarakat , Tokoh Agama dan undangan lainnya.
(dENsy/Kominfo)